PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK ETANOL AKAR PINANG (Areca catechu L) TERHADAP PENURUNAN KADAR GLUKOSA DARAH MENCIT (Mus musculus)

Authors

  • Sustrin Abasa Universitas Pancasakti Makassar, Indonesia
  • Pertiwi Ishak Universitas Pancasakti Makassar, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.59823/jopacs.v2i1.38

Keywords:

Diabetes mellitus, glukosa darah, ekstrak akar pinang

Abstract

Telah dilakukan penelitian tentang pengaruh pemberian ekstrak etanol akar pinang(Areca catechu L) terhadap penurunan kadar glukosa darah mencit (Mus musculus). Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat pengaruh pemberian ekstak etanol akar pinang terhadap penurunan kadar glukosa darah mencit yang diinduksi glukosa 80%.Metode ekstraksi yang di gunakan yaitu refluks dengan hasil ekstrak akar pinangyang digunakan adalah 1% b/v, 4% b/v, 8% b/v. Pengukuran kadar glukosa darah dilakukan setiap 30 menit selama 120 menit. Data kadar glukosa darah tiap waktu sampling pada tiap kelompok dianalisis secara statistik menggunakan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL) kemudian di lanjutkan dengan rentang Student Newmant Keuls (SNK). Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak etanol akar pinang dengan konsentrasi 1% b/v menurunkan kadar glukosa darah sebesar 25,3 mg/dL, 4% b/v sebesar 45 mg/dL, 8% b/v sebesar 59 mg/dL, Na.CMC 1% sebesar 6,6 mg/dL, dan Glibenklamid sebesar 67,3 mg/dL. Pemberian ekstrak akar pinang dengan konsentrasi 8% b/v memberikan hasil lebih besar terhadap penurunan kadar glukosa darah dibandingkan konsentasi 1% b/v, 4% b/v, dan Na.CMC 1%.

References

Abdul Latief. 2014. ObatTradisonal, , Jakarta : EGC

Ade Zuhrotun. 2007. Aktivitas Antidiabetes Ekstrak Etanol Biji Buah Alpukat (Persea americana Mill.) Bentuk Bulat. Jatinangor : Universitas Padjajaran

Anonym (2016). Tumbuhan Pinang. https://id.wikipedia.org/wiki/Pinang, diakses pada 2016.

American Diabetes Association. 2012. Diagnosis and Classification of Diabetes Mellitus.Diabetes Care Volume 35. care.diabetesjournals.org

American Diabetes Association. 2013. Standards of Medical Care in Diabetes 2. Diabetes Care Volume 36 Supplement 1 : 11-66.

Backer, A and Van Den Brink, B., 1965, Flora of Java (Spermatophytes Only), Volume I, N.V.P.The Nederlands, Noordhoff-Groningen.

Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementerian RI tahun 2013. Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) Pravalensi DM di Indonesia. Diakses: 19 Oktober 2014, dari

http://www.depkes.go.id/resources/download/general/Hasil%20Riskesdas% 202013.pdf

Biswas, Animesh. 2006. Prevention of Type 2 Diabetes – Life style modification with diet and physical activity Vs activity alone. Stockholm: Karolinka Institute: http://ki.se/content/1/c6/04/90/19/AnimeshBiswas.pdf, diakses pada 2016.

Dalimartha, S. 2009. Atlas Tumbuhan Obat Indonesia Jilid 1.Jakarta : Trubus Agriwidya.

Departemen Kesehatan Republik Indonesia. 2008. Pedoman Pengendalian Diabetes Mellitus dan Penyakit Metabolik. Direktorat Pengendalian Penyakit Tidak Menular, Direktorat Jenderal Pengendalian Penyakit dan

Penyehatan Lingkungan.

Dipiro, J.T., et.Al. (2008), Pharmacotherapy: A Pathophysiologic Approach, Seventh Edition.Mc-Graw Hill.

D.R. Laurence & A.L Bacharach. 1981. Evalution of Drug Activities : Pharmacometries. London: Academic Press.

Ikbal Pakaya, dkk. Uji Aktivitas Antidiabetes Ekstrak Biji Pinang (Areca catechu L.) Terhadap Mencit Jantan Yang Diberikan Glukosa.Gorontalo : Universitas Negeri Gorontalo.

Kumari, M dan Jain, S. 2012. Tannins : An Antinutrient with Positive Effect to Manage Diabetes. Research Journal of Recent Science. Vol 1(12) : 70-1

Laimeheriwa, C. Dkk. 2014. Uji Efek Ekstrak Etanol Daun Lidah Mertua (Sansevieriatrifasciata Prain) Terhadap Penurunan Kadar Gula Darah Tikus Putih Jantan Galur Wistar (Rattus Norvegicus L.) Yang Diinduksi Sukrosa.

PHARMACON Jurnal Ilmiah Farmasi – UNSRAT, (Online), Vol. 3 No. 3. ISSN 2302 – 2493. Diakses tanggal 26 Januari 2017.

Nurul, A. 2016. Uji Efektifitas Ekstrak Etanol Daun Sidaguri(Sida rhombifolia L.) Terhadap Penurunan Kadar Glukosa Plasma Darah Mencit (Mus musculus). Makassar : Universitas Pancasakti.

PERKENI. 2011. Konsensus Pengelolaan dan Pencegahan Diabetes Melitus Tipe 2 di Indonesia.Jakarta : PERKENI.

Purnamasari, D. 2009. Diagnosis dan Klasifikasi Diabetes Mellitus. In: Sudoyo, Aru W., Bambang Setyohadi, Idrus Alwi, Marcellus Simadibrata, Siti

Setiati.Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam Jilid III Ed 5. Jakarta: Interna Publishing.

Sujono T. A. & Munawaroh, R., 2009, Interaksi Quercetin Dengan Tolbutamid: Kajian Terhadap Perubahan Kadar Glukosa Darah Pada Tikus Jantan Yang Dinduksi Aloksan, Jurnal Penelitian Sains & Teknologi. Vol 10:2,121-129

Suhrotun, Ade. Aktivitas Antidiabetes Ekstrak Etanol Biji Buah Alpukat (Persea Americana Mill.)Bentuk Bulat. Jatinangor : Universitas Padjajaran.

Zulrahmatulhuda., 2015. Pengaruh Pemberian Suspensi Bubuk Kedai Terhadap Penurunan Kadar Glukosa Darah Pada Tikus Putih Diabetes Melitus Yang Diinduksi Stretozotozin, Surakarta : Stikes Aisyiyah

Veronika Sherly. 2011. PenentuanKualitatif Jenis Tanin dan Kuantitatif Tanin Total pada Biji dan Akar Pinang (Areca Catechu L.) Secara Kolorimetri dengan Pereaksi Biru Prusia. Surabaya : Universitas Surabaya.

Wild S, Roglic G, Green A, Sicree A, King H. Global prevalence of diabetes: estimates for the year 2000 and projecyions for 2030. Diabetes Care 2004;

Published

2024-02-06